Dampak Game Online di Era Globalisasi
Di era globalisasi seperti sekarang, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) telah mengubah pola pikir serta gaya hidup masyarakat. Salah satu hasil dari kemajuan teknologi ini adalah hadirnya game online. Game online adalah permainan yang dimainkan melalui koneksi internet, baik menggunakan ponsel maupun perangkat komputer. Jenisnya sangat beragam dan memiliki daya tarik tersendiri, mulai dari tampilan grafis yang menarik, performa permainan yang seru, hingga tantangan yang memacu adrenalin.
Pengguna game online datang dari berbagai kalangan usia, mulai dari anak-anak sekolah dasar, remaja, mahasiswa, hingga para pekerja. Banyak orang memainkan game ini di waktu senggang, terutama saat istirahat kerja, sebagai cara untuk menenangkan pikiran dan melepas stres.
Namun di balik sisi positifnya, game online juga memiliki dampak negatif, terutama bagi anak-anak dan remaja. Ketika sudah kecanduan, pemain cenderung menjadi malas belajar, susah tidur karena sering begadang, bahkan mengabaikan makan dan aktivitas penting lainnya. Kondisi ini dapat mengganggu konsentrasi belajar serta kesehatan secara umum. Tak jarang pula anak menjadi mudah emosi jika keinginannya bermain tidak terpenuhi.
Menurut Kementerian Kesehatan RI, anak yang kecanduan bermain game akan mengalami gangguan tidur, sulit konsentrasi, hingga prestasi belajar yang menurun. Bahkan dalam kasus berat, anak bisa menunjukkan perilaku agresif jika dilarang bermain game. (Sumber: kemkes.go.id)
WHO juga telah mengakui gaming disorder sebagai gangguan mental yang nyata. Ketika seseorang tidak bisa mengontrol waktu bermainnya dan terus bermain meskipun menimbulkan dampak negatif, itu bisa mengganggu kesehatan mental dan sosial mereka. (Sumber: who.int)
Maka dari itu, penting bagi orang tua dan lingkungan sekitar untuk memberikan batasan waktu bermain, sekaligus mengarahkan anak agar memanfaatkan teknologi secara bijak. Game online bukanlah musuh, namun perlu dikendalikan agar tidak mengendalikan hidup penggunanya.
No comments:
Post a Comment